Berita

    Penyebab Sapuan Wiper Tidak Bersih

    Fungsi wiper pada mobil adalah untuk membantu pengemudi tetap bisa melihat kaca depan dengan jelas saat menyetir. Namun, apa jadinya kalau kaca mobil malah tambah kotor saat pembersih berjalan?

    Itu berarti, ada beberapa hal yang salah saat menggunakan pembersih kaca mobil ini. Bisa jadi karena alatnya, atau malah juga kelalaian pemilik kendaraan yang tidak memperhatikan kebersihan alat.

    Lantas, apa saja penyebab alat pembersih kaca ini tidak bekerja optimal dan solusinya? Simak yuk!

    Ini Dia Solusi Wiper Mobil Tidak Bersih

    Ada beberapa penyebab mengapa alat pembersih kaca pada mobil malah tidak bersih saat difungsikan. Seperti:

            1. Kaca Mobil Berjamur

    Terkadang jamur menempel pada kaca mobil tanpa Anda sadari. Sebab, keberadaan jamur ini memang tak begitu kelihatan. Biasanya terlihat hanya sebagai bercak-bercak kecil di mobil.

    Nah, pembersih mobil ini tidak bisa menyapu jamur begitu saja. Meski sudah diberi air sekalipun, jamur ini akan tetap menempel pada mobil. 

    Sehingga, Anda perlu membersihkan jamur pada mobil dengan menggunakan cairan khusus. Sebaiknya, Anda menyerahkan pembersihan jamur pada mobil ini ke bengkel untuk hasil yang lebih baik.

            2. Karet Pada Wiper Sudah Keras

    Penyebab berikutnya bisa jadi karet pembersihnya sudah keras. Padahal, karet ini lah yang menyentuh langsung kaca mobil untuk membersihkan permukaannya. Nah, supaya kinerja lebih baik, maka gantilah karet pembersih secara rutin. Sebab, kaca dibutuhkan karet yang lembut juga elastis untuk membersihkan permukaan karet mobil.

    Berdasarkan data test Wealthy, alat pembersih pada kaca mobil depan ini bisa bergerak sebanyak 2.220 kali selama satu jam pemakaian. Untuk itu, disarankan, untuk mengganti karet selama 6 bulan sekali.  

    Sementara pada kaca belakang mobil, sapuan perjamnya sebanyak 800 kali. Sehingga, karet belakang bisa diganti selama 15 bulan sekali.

            3. Tekanan Pembersih Sudah Lemah

    Penyebab wiper tidak bersih selanjutnya adalah berkurangnya tekanan saat membersihkan kaca. Ya, supaya air tersapu dengan optimal, dibutuhkan tekanan yang kuat. 

    Bagaimana cara melihat tekanan yang kuat? Saat digunakan, pembersih ini biasanya bergetar. Selain juga hasil yang diberikan tidak sempurna, alias kaca mobil masih tetap kotor.